Jumat, 19 Agustus 2011

Benediktus XVI Disambut Ratusan Ribu Kaum Muda di Spanyol


Ratusan ribu kaum muda dari seluruh dunia menyambut Paus Benediktus XVI pada upacara penyambutan pemimpin umat Katolik sedunia itu Kamis, 18 Agustus 2011, sesaat setelah tiba di Madrid untuk mengikuti perayaan Hari Kaum Muda Sedunia yang berlangsung hingga Minggu, 21 Agustus 2011 di Madrid.

Tetapi sayang, perayaan penyambutan itu sedikit ternoda. Pasalnya, di tempat yang sama mobil anti huru hara kepolisian Spanyol dipasang untuk memisahkan pemerotes anti Paus yang jumlahnya hanya 150 orang yang sudah berkumpul di lapangan Puerta del Sol tempat perayaan itu berlangsung dengan massa penyambut Paus.

Sebelumnya, di tempat yang sama terjadi bentrokan antara polisi setempat dan pengunjuk rasa yang memprotes terlalu besarnya anggaran kunjungan enam hari Paus Benediktus XVI ke Spanyol dalam rangka perayaan Hari Kaum Muda Sedunia. Apalagi anggaran yang besar itu dikeluarkan pada saat kondisi ekonomi Spanyol (dan Eropa umumnya) melesu.

Polisi setempat juga memisahkan dengan baik-baik para gay dan lesbian yang berupaya mengadakan aksi ciuman massal di sepanjang jalan yang dilalui Paus Benediktus XVI. Mereka mau memprotes dan menggugat kebijakan Gereja yang begitu ketat dan kaku terhadap kelompok ini.

Disambut Meriah
Mengenakan jubah putih dengan stola berwarna keemasan yang melingkar di lehernya dan skullcap putih di kepalanya, Paus Benediktus XVI berdiri di atas panggung putih yang megah di Lapangan Plaza Cibeles di Madrid.

Paus berusia 84 tahun itu dilindungi sebuah payung putih raksasa untuk menghindari silauan dan panasnya mentari musim panas serta didinginkan oleh pendingin udara dari atas panggung raksa putih yang menampakkan gambar Santa Perawan Maria dan Yesus Kristus berukuran besar.

Sementara lautan manusia membentang di depannya, mengenakan kaus kuning dan topi memenuhi seluruh lapangan pada perayaan sore itu. Kaum muda Katolik dari lima benua (Asia, Australia, Afrika, Amerika, dan Eropa) menyalaminya. Kaum muda itu juga memberinya hadiah yang khas dan unik dari masing-masing benua. Utusan dari lima benua naik ke atas panggung dan memberinya mulai dari roti dan garam yang diberikan seorang perempuan Polandia sampai bunga pulau-pulau pasifik dari seorang pemuda Australia.

Pemimpin 1,2 miliar umat Katolik sedunia itu tiba di Madrid pada Kamis, 18 Agustus 2011 pagi pagi untuk memimpin perayaan hari Kaum Muda Sedunia yang berlangsung hingga Minggu, 21 Agustus 211 mendatang. Acara itu diikuti oleh perwakilan dari 193 negara.

Serahkan Kunci
Sebelumnya, Paus Benediktus menyerahkan kunci kota kepada Walikota Madrid, Alberto Ruiz Gallardon. Kemudian dia berjalan ke Lapangan Puerta de Alcala, salah satu dari lima pintu gerbang bersejarah Kota Madrid. Mantan pembantu dekat Beato Yohanes Paulus II itu didampingi oleh 50 kaum muda yang mewakili lima benua, 10 orang masing-masing benua.

Paus juga dihadiahi pohon Zaitun dan dikenakan pakaian bak seorang jagoan penunggang kuda oleh para pembalap tradisional Spanyol, sebelum melanjutkan perjalanan dengan mobil Kepausan ke Plaza Cibeles untuk perayaan penyambutan selamat datang.

Dalam sambutannya, Sri Paus meminta kaum muda Katolik untuk tetap mengikui ide-ide modern. “Kepada semua mereka yang ingin mengikuti ide-ide modern, mereka berkemah di sini dan sekarang, melupakan keadilan sesungguhnya atau tetap tinggal pada pendapat mereka meskipun tetapi mencari kebenaran sederhana,” ujarnya.

Sebelumnya, Paus Benediktus XVI disambut Raja Juan Carlos I dan Ratu Sofia di Bandar Udara Madrid pada Kamis (18/9) siang. Kemudian dia diarak dengan mobil Kepausan di sepanjang jalan Madrid. Ratusan ribu orang mengelu-elukannya sambil melemparkan bunga dan balon ke arah mobil Kepausan sambil berteriak, “Semoga Paus Umur Panjang”, “Benediktus, Benediktus”, “Ini adalah kaum muda Paus”. (Dari berbagai sumber/Alex Madji)

1 komentar: